Pagi ini sebelum saya berangkat bekerja,saya sempatkan untuk melihat tayangan siraman rohani di Trans TV yaitu acara IQRA. Saya menyukai acara ini karena dari sekian ayat yang dibacakan kemudian dibahas mengenai hokum tajwidnya,kemudian dikaji bersama mengenai isi dari ayat suci Al-Quran tersebut. Pagi ini yang dibahas adalah suroh Al-Insyiroh. Surat ini Allah turunkan pada saat Rasul bersedih atas terhentinya turun ayat suci Al-Quran. Kaum Quraisy kemudian menghina Rasul dengan mengatakan bahwa Muhammad telah ditinggalkan oleh Tuhannya. Kemudian turulah suroh ini. Makna dari suroh ini setelah dikaji oleh ustadz pada program tersebut (maaf,saya lupa.he), dikatakn bahwa sesungguhny berbahagialah orang yang berlapang dada. Ketika ditimpakan suatu masalah,atau diberikan kehilangan atas apa yang ia miliki, ia tak lantas panik. Akan tetapi ia menyerahkan sepenuhnya kepada Allah swt pemilik yang ada di bumi dan di langit (Al-Baqarah: 255).
Semoga apa yang saya simpulkan dari acara tersebut adalah benar adanya. Kesalahan adalah milik saya sepenuhnya,dan kebenaran berasal dari Allah swt.
Semoga apa yang saya simpulkan dari acara tersebut adalah benar adanya. Kesalahan adalah milik saya sepenuhnya,dan kebenaran berasal dari Allah swt.