Kamis, 28 Januari 2016

Salahkah Ibu yang akhirnya memberikan Sufor untuk bayinya?

Anak ASI Versus anak Sufor menjadi topik yang selalu hangat diperbincangkan. Si Ibu ASI akan cenderung merasa "safe" dan unggul ketika mampu memberikan ASI untuk anaknya. Lalu, apakah Ibu yang memberikan sufor adalah ibu yang tidak cinta pada anak?
Dalam Islam, persoalan saudara persusuan diatur yang menunjukkan bahwa Alloh yang Maha Menguasai segalanya sudah mengatur sedemikian rupa perihal ini. Hmm...yang artinya memang ada beberapa wanita yang Alloh kehendaki tidak bisa menghasilkan ASI, maka dari itu agar anak tetap mendapatkan manfaat ASI dapat ditempuh dengan adanya Ibu Susu. Lalu, mengapa hal ini masih dianggap "ribet" oleh beberapa kalangan? Ini dia beberapa alasannya.
1. Orang tua penerima donor asi harus bisa menerima konsekuensi yang dihasilkan dari donor asi ini berupa konsekuensi saudara sepersusuan. Lalu, apa yang dimaksud saudara sepersusuan?
2. Konsekuensi lainnya adalah orang tua penerima asi harus memastikan bahwa asi yang diterima dihasilkan dari ibu asi yang sehat dan berkepribadian baik.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar